01 Desember setiap tahunnya dikenal sebagai hari Peringatan Aids Internasional, tahun ini tepatnya Selasa 01 Desember 2015 pun tetap diperingati sebagai hari Aids Internasional. Berbicara masalah Aids, tentu bukan hal baru lagi di dunia kesehatan khususnya, karena penyakit ini belum ditemukan pengobatannya hingga saat ini, yang ada ialah observasi dari penyakit Aids tersebut, Esensi upaya pencegahan dan penanggulangan AIDS di Indonesia adalah bagaimana untuk mencegah dan mengurangi risiko penularan HIV, meningkat-kan kualitas hidup ODHA, serta mengurangi dampak sosial dan ekonomi akibat HIV & AIDS pada individu, keluarga dan masyarakat, agar setiap individu menjadi produktif dan bermanfaat untuk pembangunan. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Bala Keselamatan secara internasional terkait dengan penanggulangan dan penanganan HIV/AIDS di tengah-tengah masyarakat, secara khusus dalam memerangi stigma dan diskriminasi terhadap setiap orang yang hidupnya terdampak oleh masalah HIV/AIDS secara langsung maupun tidak langsung.
Di tengah
hiruk pikuk kehidupan pergaulan remaja yang sangat kompleks seperti saat ini
maka diharapkan seluruh lapisan masyarakat turut bahu membahu memberikan pengarahan
dan pengawasan kepada kaum Remaja khususnya, yang tercatat sebagai jumlah
terbesar pengidap Aids saat ini. Untuk
mencegah penyebaran penyakit tersebut, maka cegah dan lindungi diri, keluarga dan masyarakat dari HIV & AIDS
dalam rangka perlindungan Hak Asasi Manusia. Perlindungan tersebut dapat kita
lakukan dengan pencegahan penularan baru HIV & AIDS terhadap diri,
keluarga dan masyarakat, perlindungan HAM bagi ODHA (Orang
Dengan HIV/AIDS) dari stigma dan diskriminasi melalui lingkungan yang kondusif dengan
optimalisasi Komunikasi Informasi Edukasi (KIE), peningkatan pelaksanaan
Program Penanggulangan HIV & AIDS secara Komprehensif dan Berkesinambungan
di lingkungan sekitar.
Sebenarnya,
upaya-paya yang dilakukan pemerintah untuk memberikan pengetahuan kepada
masyarakat cukup gencar melalui informasi dengan melibatkan lintas sektor
termasuk media. Namun, informasi yang benar tidak begitu saja menghapus i nformasi keliru. Selain itu, tidak sendirinya
berpengaruh langsung kepada perubahan perilaku.
Masyarakat
yang tahu informasi benar seharusnya tidak menambah beban penderitaan ODHA.
Perlu diketahui, virus HIV/AIDS tidak mudah menular, sebab hanya bersarang pada
sel darah putih tertentu yang disebut sel T4. Karena sel T4 hanya ada pada
cairan tubuh, maka HIV ditemukan dalam cairan tubuh seperti darah, air mani,
cairan vagina dan cairan leher rahim.
Penularan
HIV/AIDS dari cairan tubuh di atas harus masuk langsung dalam peredaran darah.
Memang HIV ditemukan dalam jumlah sangat kecil di air liur, namun sampai
sekarang belum ada bukti-bukti penularan lewat liur juga ASI. Cara penularan
hanya melalui hubungan seksual dengan pengidap, tranfusi darah, lewat alat
suntik atau alat tusuk lain seperti pisau cukur bekas dipakai tercemar HIV dan
ibu hamil menghidap HIV kepada janin yang dikandungnya.
Virus ini
cepat mati kalau berada diluar, karena itu HIV tidak bisa menular lewat udara.
Sehingga tidak menular ketika bersenggolan, berjabat tangan, bersentuhan dengan
pakaian, penderita bersin atau batuk-batuk di depan kita, berciuman (dalam
konteks yang wajar), lewat makanan dan minuman, gigitan nyamuk serta bersama
berenang di kolam renang.
Tahun 2015,
Pemerintah dari tahun ke tahun selalu meningkatkan upaya perbaikan di bidang
kesehatan Masyarakat, tahun ini pemerintah kembali memberikan arahan agenda
kegiatan besar yang bertemakan “Perilaku Sehat” yakni :
·
Perilaku
Sehat Awal Pencegahan HIV dan AIDS
·
Saatnya semua bertindak untuk berperilaku sehat
·
Masyarakat transportasi siap berperilaku sehat untuk
mendukung program pencegahan dan penanggulangan hiv dan aids
Dengan semangat Revolusi mental yang terus
diperbaharui, maka Logo peringatan AIDS Sedunia tahun ini bertemakan “Perilaku
Sehat”, yang diusung dalam upaya mengajak seluruh lapisan masyarakat dan lintas
generasi untuk perbaikan Kesehatan di Negeri ini, tema tahun ini mempunyai
makna dengan dilandasi semangat, optimisme, dan profesionalisme, Kementrian
Perhubungan bersama-sama dengan seluruh Masyarakat Indonesia Siap Berperilaku
Sehat Untuk Mendukung Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV dan AIDS di
Indonesia.
NCS sebagai salah satu bagian dari Negeri
ini, selalu berupaya memberikan informasi yang bermanfaat dan sangat mendukung
program Pemerintah dalam upaya perbaikan masyarakat, sebagai bentuk tanggung
jawab moril kami kepada masyarakat. #NCS
Jasa Pengiriman #NCSKurir#mitrausahancs
0 Response to "“Perilaku Sehat ”, Save Our Generation- Hari Aids Sedunia "
Posting Komentar